PAMEKASAN HEBAT - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan meraih penghargaan bergengsi dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum-HAM), yakni sebagai dalam kategori "Kabupaten Peduli HAM 2018".
Penyerahan penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menkum dan HAM RI, Yosanna H Laoly kepada Wakil Bupati Pamekasan Raja’e mewakili Bupati Pamekasan Badrut Tamam di Gedung Kemenkum-HAM RI di Jakarta, Selasa (11/12/2018) lalu.
Penghargaan tersebut diraih bersamaan dengan peringatan HAM se-Dunia Ke-70 yang mengusung tema "Sinergi Kerja Peduli Hak Asasi Manusia", diraih berdasar tingginya komitmen Pemkab Pamekasan terhadap perlindungan dan pemenuhan HAM sesuai dengan Peraturan Menkum-HAM Nomor 32 Tahun 2016 tentang Kriteria Daerah Kabupaten/Kota Peduli HAM.
“Adapun parameter penilaian kepedulian HAM ini meliputi hak atas kesehatan, pendidikan, perempuan anak, kependudukan, pekerjaan, perumahan, serta hak lingkungan yang berkelanjutan,” kata Wakil Bupati Pamekasan Raja’e, Jum’at (14/12/2018) malam.
Tidak hanya itu, pihaknya juga menyampaikan bahwa penghargaan tersebut diperuntukkan bagi seluruh masyarakat di daerah berslogan Bumi Gerbang Salam. “Prestasi ini diraih berkat peran aktif semua pihak, dan dukungan dari seluruh masyarakat Pamekasan,” ungkapnya.
Ada tujuh kriteria dalam implementasi hak asasi manusia yang sudah dilakukan Pemkab Pemkab Pamekasan hingga berhasil meraih penghargaan bergengsi ini. Diantaranya Pemkab Pamekasan sudah memenuhi Hak atas kesehatan, hak atas pendidikan, hak perempuan dan anak, hak atas kependudukan, hak atas perkerjaan.
Selanjutnya, Pemkab Pamekasan juga telah mengimplementasikan hak atas perumahan dan hak atas lingkungan berkelanjutan dengan adanya peraturan daerah yang menjamin adanya rencana tata ruang.
Wakil Bupati Raja'e menambahkan, Pemkab Pamekasan akan terus komitmen menjalankan program yang mengedepankan hak masyarakat dengan memperhatikan kebutuhan masyarakat khususnya di Kabupaten Pamekasan.
Penghargaan Kabupaten/Kota peduli HAM dan Pelayanan Publik Berbasis HAM tersebut diterima oleh sebanyak 271 Bupati dan Wali Kota di Indonesia dan salah satunya akan diterima Bupati Pamekasan yang diwakili oleh Wabup Pamekasan Raja'e.
Sementara itu, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla dalam sambutannya mengapresiasi kinerja Komnas HAM yang telah banyak menerima aduan masyarakat terkait pelanggaran HAM.
"Saya berterima kasih dan salut atas kerja yang sangat baik dari Komnas HAM. Walaupun tadi disampaikan juga memerlukan fasilitas yang lebih baik lagi. Namun yang penting bukan fasilitasnya. Hasil kerjanya juga. Harus sepadan dengan hal tersebut," kata Kalla, seperti dilansir sejumlah media massa.
Jusuf Kalla juga berpesan kepada seluruh kepala daerah di Indonesia untuk selalu mengedepankan kepentingan HAM di wilayah masing-masing. "Selamat bagi kepala daerah yang diberikan penghargaan, dan terus komitmen menjaga dan mengedepankan HAM di wilayah masing-masing," pungkasnya.
Sementara Bupati Pamekasan Badrut Tamam menyatakan, prestasi yang diraih Pamekasan kali ini diharapkan menjadi pemicu untuk terus berbenah ke arah yang baik.
"Dengan prestasi ini tentunya kita berharap kedepan semakin baik, demi merealisasikan cita-cita Pamekasan Hebat, Bhejre, Rajjhe tor Parjughe,” kata Baddrut Tamam. (PAMEKASAN HEBAT)
0 Komentar